SURYA Online, SURABAYA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
bersikukuh menjalankan kurikulum 2013 meski hingga kini buku panduan
kurikulum belum diterima sekolah.
Apalagi hingga hari ini instruktur nasional yang menjadi pelopor penerapan kurikulum juga belum dibekali.
Dikonfirmasi hal ini, Mendikbud Prof M Nuh meminta semua pihak tidak khawatir.
"Yang penting sebelum tanggal 15 Juli (tahun ajaran baru 2013-2014) semua sudah siap,"tegas M Nuh saat ditemui usai peresmian gedung program pendidikan profesi guru (PPPG) di kampus Unesa Lidah Wetan, Surabaya, Sabtu (22/6/2013).
Mantan Rektor ITS ini memastikan proses persiapan pemberlakuan kurikulum 2013 hampir rampung.
Rabu depan (26/6/2013) akan digelar pelatihan instruktur nasional di Jakarta.
Dari instruktur nasional ini selanjutnya akan melatih guru inti. Dan dari guru inti akan melatih guru sasaran yakni guru-guru yang mengajar di sekolah.
"Proses ini dijadwalkan sebelum tanggal 15 Juli 2013. Paling tanggal 13 Juli sudah rampung,"tegas pria kelahiran Surabaya ini.
Sementara untuk buku-buku pegangan guru dan murid, saat ini masih dalam proses tender.
Meski demikian Nuh tetap optimis sebelum tahun ajaran baru sudah dibagikan ke sekolah-sekolah.
Apalagi hingga hari ini instruktur nasional yang menjadi pelopor penerapan kurikulum juga belum dibekali.
Dikonfirmasi hal ini, Mendikbud Prof M Nuh meminta semua pihak tidak khawatir.
"Yang penting sebelum tanggal 15 Juli (tahun ajaran baru 2013-2014) semua sudah siap,"tegas M Nuh saat ditemui usai peresmian gedung program pendidikan profesi guru (PPPG) di kampus Unesa Lidah Wetan, Surabaya, Sabtu (22/6/2013).
Mantan Rektor ITS ini memastikan proses persiapan pemberlakuan kurikulum 2013 hampir rampung.
Rabu depan (26/6/2013) akan digelar pelatihan instruktur nasional di Jakarta.
Dari instruktur nasional ini selanjutnya akan melatih guru inti. Dan dari guru inti akan melatih guru sasaran yakni guru-guru yang mengajar di sekolah.
"Proses ini dijadwalkan sebelum tanggal 15 Juli 2013. Paling tanggal 13 Juli sudah rampung,"tegas pria kelahiran Surabaya ini.
Sementara untuk buku-buku pegangan guru dan murid, saat ini masih dalam proses tender.
Meski demikian Nuh tetap optimis sebelum tahun ajaran baru sudah dibagikan ke sekolah-sekolah.
sumber: SUrya Online